Menambahkan musik atau audio ke presentasi Anda dapat membuatnya lebih dinamis, menarik, dan efektif. Apakah Anda berusaha mempertahankan perhatian audiens Anda selama presentasi bisnis atau menciptakan pelajaran kelas yang mengesankan, suara dapat menambah lapisan profesionalisme dan minat yang ekstra. Dalam tutorial ini, kami akan membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang menambahkan dan mengedit audio atau musik di Google Slides, beserta beberapa tips kreatif untuk memaksimalkan presentasi Anda.
Menambahkan Audio dari Tab Sisipkan
Sebelum membahas langkah-langkahnya, perlu dicatat bahwa Google Slides saat ini mendukung penambahan file audio yang disimpan di Google Drive Anda. Format yang didukung adalah .mp3 dan .wav, jadi pastikan untuk mengunggah file audio Anda ke Google Drive sebelum memulai.
Berikut cara menambahkan audio menggunakan tab Sisipkan:
- Buka Google Slides: Mulailah dengan membuka presentasi di mana Anda ingin menambahkan audio.
- Pilih Slide: Pilih slide di mana Anda ingin audio diputar. Jika Anda memerlukan musik latar di semua slide, sebaiknya tambahkan audio ke slide pertama.
- Sisipkan Audio:
- Klik Sisipkan dari menu.
- Pilih Audio dari dropdown.
- Sebuah jendela baru akan terbuka menampilkan file audio yang tersedia di Google Drive Anda. Pilih yang ingin Anda tambahkan, dan klik Pilih.
- Ikon Audio Muncul: Setelah disisipkan, ikon audio akan muncul di slide Anda. Klik ikon ini untuk mengakses fungsi pemutaran.
Tip: Jika opsi audio tidak tersedia, ini bisa disebabkan oleh batasan regional di mana pembaruan Google Slides belum diterapkan.
Mengedit Pengaturan Audio
Setelah audio ditambahkan, Anda dapat mengkonfigurasinya agar sesuai dengan gaya dan kebutuhan presentasi Anda. Berikut cara Anda dapat mengedit audio:
- Pilih Ikon Audio: Klik pada ikon audio yang muncul di slide.
- Buka Opsi Format:
- Klik Opsi format dari toolbar, atau klik kanan pada ikon dan pilih Opsi format.
- Sebuah panel akan terbuka di sisi kanan layar dengan beberapa tab.
- Pengaturan Pemutaran Audio:
- Masuk ke tab Pemutaran audio.
- Anda dapat mengatur audio untuk diputar setelah diklik atau otomatis saat slide muncul.
- Gunakan penggeser volume untuk menyesuaikan volume pemutaran.
- Opsi tambahan termasuk menghentikan pemutaran saat beralih slide, mengulang audio, atau menyembunyikan ikon audio (jika diatur untuk diputar otomatis).
- Kustomisasi Ikon Audio:
- Dari tab Ukuran & Rotasi, sesuaikan lebar dan tinggi ikon audio agar tidak terlalu mencolok.
- Di tab Posisi, tentukan posisi ikon di slide dengan memodifikasi nilai sumbu X dan Y.
- Gunakan tab Warna Ulang untuk mengubah warna ikon agar sesuai dengan tema slide Anda.
- Di tab Penyesuaian, modifikasi transparansi, kecerahan, dan kontras agar ikon lebih menyatu.
- Akhirnya, aktifkan efek Bayangan Jatuh atau Refleksi untuk menambah minat visual pada ikon.
Tip Profesional: Anda dapat mengganti ikon audio default dengan gambar kustom dengan mengklik kanan padanya dan memilih Ganti gambar. Ini membantu mempersonalisasi tampilan presentasi Anda.
Menambahkan Audio Online
Jika audio Anda tidak disimpan di Google Drive, masih ada cara untuk menyertakan audio dalam presentasi Google Slides Anda dengan menambahkan tautan audio online. Berikut caranya:
- Sisipkan Ikon atau Gambar: Gunakan ikon atau gambar sebagai placeholder untuk tautan audio Anda. Anda dapat menyisipkannya menggunakan opsi Sisipkan → Gambar.
- Tambahkan Tautan ke Audio:
- Pilih ikon atau gambar yang Anda sisipkan.
- Klik ikon Sisipkan tautan di toolbar atau tekan Ctrl+K.
- Tempelkan tautan ke audio online (misalnya, SoundCloud, Spotify, dll.).
- Putar Audio: Saat presentasi, klik pada ikon atau gambar, dan jendela baru akan terbuka dengan tautan audio siap diputar. Beberapa platform, seperti SoundCloud, menawarkan fitur autoplay yang dapat membantu mengotomatiskan pemutaran selama presentasi Anda.
Menambahkan Audio dari YouTube
Jika Anda tidak memiliki file audio tetapi menemukan video YouTube dengan musik atau suara yang diinginkan, Anda dapat menggunakannya sebagai audio. Ikuti langkah-langkah ini:
- Sisipkan Video YouTube:
- Buka presentasi Anda dan pilih slide.
- Pergi ke Sisipkan → Video, lalu tempelkan URL YouTube dan klik Pilih.
- Ubah Ukuran dan Posisi Video: Kurangi ukuran video dan pindahkan ke area slide yang tidak terlihat selama presentasi.
- Putar Video Secara Otomatis:
- Klik kanan video, pilih Opsi format, dan kemudian perluas Pemutaran video.
- Aktifkan Putar otomatis saat presentasi untuk memastikan bahwa audio video dimulai secara otomatis.
Catatan: Audio YouTube akan berhenti saat Anda mengganti slide, jadi metode ini bekerja paling baik jika Anda memerlukan audio hanya untuk satu slide.
Memperkenalkan alat PPT AI smallppt
Membuat presentasi yang dinamis dan efektif membutuhkan lebih dari sekadar menambahkan audio. Dengan alat PPT bertenaga AI smallppt, Anda dapat menyederhanakan proses pembuatan slide berkualitas profesional dengan mudah. Apakah Anda memerlukan template kreatif, integrasi multimedia, atau formatting otomatis, smallppt dirancang untuk menyederhanakan alur kerja Anda sambil memastikan bahwa presentasi Anda terlihat rapi dan menarik. Cobalah smallppt hari ini untuk membawa presentasi Anda ke tingkat berikutnya tanpa usaha!
Kesimpulan
Menambahkan dan mengedit audio di Google Slides dapat meningkatkan presentasi Anda, menjaga audiens Anda terlibat dan menciptakan pengalaman yang mendalam. Baik Anda menambahkan file audio lokal, menggunakan tautan online, atau secara kreatif memanfaatkan YouTube, ada banyak cara untuk menghidupkan presentasi Anda.
Ingatlah untuk menjelajahi berbagai pengaturan pemutaran audio dan menyesuaikan ikon audio agar sesuai dengan gaya Anda. Dan jika Anda ingin mempercepat seluruh proses pembuatan presentasi, jangan lupa untuk mencoba smallppt, yang membantu mewujudkan visi Anda dengan upaya minimal.